Om Awignam Astu namo sidham, Om sidhirastu tad astu astu ya namah swaha

Sabtu, Agustus 08, 2009

Sayaga Flu Babi A H1N1

Abulan niki akeh sampun wenten anake sane sampun tertular virus flu babi A H1N1. Virus niki sampun menyebar ring 18 provinsi ring Indonesia. Riang Bali akehan anake sane sungkan Swine Flu (wastan tiosan flu babi A H1N1) wantah warga saking dura negara minakadi Australia, Belanda, lan tiosan. Ring dunia wenten sampun lebihan ring 1.200 warga sane sampun seda. Punapi gejala-gejala anak sane keni virus flu babi A H1N1?

Wenten gejala-gejala sane dados anggen ukuran anak sane keni flu babi minakadi :


1. Demam tinggi lebih dari 37,7 derajat celcius
2. Batuk-batuk
3. Terasa nyeri pada otot
4. Sakit Tenggorokan
5. Lesu yang terasa seperti kelelahan yang berlebihan
6. Sesak napas yang terkadang disertai dengan mual dan diare

yan cingak gejala-gejala niki mirip flu biasa. Sakewanten iraga ten dados lengah antuk kondisi niki. Yen wenten sanak kulawarga sane sungkan flu sana ciri-cirine sapunika, ledangan cek gelisan ke dokter.

Niki wenten tips-tips mangde iraga sida syaga ken flu babi. Tips-tips niki kamedalang olih Working Group ASEAN for One Health, luiripun :


1. Cuci tangan Anda sesering mungkin.
Mencuci tangan dengan sabun dan air beberapa kali dalam sehari. Keringkan tangan Anda setelah dicuci. Jika tidak ada air, Anda mungkin bisa menggunakan bahan pencuci tangan dari alkohol.

2. Hindari bersentuhan mata, hidung atau mulut.
Virus influenza sering menyebar ketika seseorang bersentuhan dengan penderita yang terkontaminasi oleh kuman, kemudian bersentuhan dengan mata, hidung atau mulutnya.

3. Hindari kontak terlalu dekat.
Hindari berdekatan dengan seseorang yang sedang sakit. Untuk sementara, hindari berjabat tangan, serta ciuman dengan orang di wilayah yang dilaporkan terserang wabah influenza.

4. Tinggallah di rumah jika sedang sakit.
Jika mungkin, tinggallah di rumah dan hindari pusat-pusat keramaian, jika Anda sedang sakit. Anda akan membantu mencegah orang lain dari kemungkinan tertular oleh penyakit Anda.

5. Gunakan penutup hidung dan mulut.
Gunakan sapu tangan atau tisu ketika Anda sedang batuk atau bersin untuk mencegah penyebaran virus. Jika tidak punya tisu, gunakan lengan baju bagian depan, jangan pakai telapak tangan. Buanglah tisu di tempat sampah.

6. Tetaplah menjaga jarak.
Jika anda sedang sakit, jagalah jarak dengan orang lain untuk melindungi mereka agar tidak ikut terserang sakit.

7. Terapkan gaya hidup sehat.
Pikirkan ulang untuk merokok, istirahat atau tidur yang cukup, olahraga secara rutin sehingga tubuh bisa aktif, mengelola tingkat stress, meminum air banyak-banyak, memakan makanan bernutrisi.

8. Konsultasi dengan dokter jika anda sakit.
Datanglah ke pusat layanan kesehatan atau dokter jika ada tanda-tanda gejala Anda sedang sakit, seperti susah bernafas, pikiran sedang kacau, dan muntah-muntah.

9. Tunda perjalanan jika sedang sakit.
Jika Anda sedang sakit, sebaiknya Anda berpikir ulang untuk melakukan perjalanan dengan pesawat atau alat transportasi lainnya. Jika Anda terpaksa harus terbang ke negara yang terserang flu Babi, kemudian Anda merasa sakit setelah kembali, maka Anda secepatnya harus konsultasi ke dokter.

10. Ikuti perkembangan informasi dari otoritas kesehatan lokal.
Anda perlu tetap mengikuti perkembangan situasi terkini dari wabah influenza dan saran-saran yang disampaikan oleh otoritas kesehatan lokal.

Punika saran-saran utawi tips-tips sane sida antuk tiang icenin. Dumogi iraga sareng sami sehat-sehat kemanten.(*bb/hti)

Artikel Terkait Ring Kategori



0 komentar:

Posting Komentar

Semeton sane jagi komentar, ngicenin kritik, saran, request, utawi sekadar kenalan driki manten ring kotak komentar niki. Sampunang lali dagingin wastan sameton ne ring kotak Beri komentar sebagai. Suksma!!